Urgen!!! Niat Puasa Ramadhan sebelum terbit fajar alias sebelum Subuh

Segala perbuatan tergantung pada niat. Termasuk juga puasa Ramadhan. Berniaat puasa ramadhan dapat dilakukan setiap malam sebelum fajar datang. 

Dari Sahabat Umar bin Al-Khottob ra, bahwa Beliau mendengar Rosululloh ﷺ Bersabda,

إنَّمَا الأعمَال بالنِّيَّاتِ وإِنَّما لِكُلِّ امريءٍ ما نَوَى ...

“Sesungguhnya setiap Amalan Tergantung pada Niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia Niatkan (HR. Imam Buchori, no. 1 dan Imam Muslim, no. 1907).

Pada malam pertama Ramadhan kita dapat berniat 2 dalam 1 malam. KENAPA HARUS 2 NIAT DALAM 1 MALAM?

Karena 2 Niat Tersebut Ijtihad dari 2 Imam Madzhab, kalau 1 niat saja, maka hanya disetujui oleh 1 Imam Madzhab Saja.

Dalam menentukan waktu Niat Puasa Romadhon, Jumhur Fuqoha– Yakni Mayoritas Ulama Ahli Fiqih Sepakat bahwa waktu Niat Berpuasa Wajib dilakukan pada Malam hari Bulan Romadhon. Lebih jelasnya yakni Mulai dari Terbenamnya Matahari sampai terbitnya Fajar. 

Hal ini didasarkan pada sebuah Hadist yang Diriwayatkan oleh Imam Nasa’i no. 2331.

مَنْ لَمْ يُبَيِّتْ الصِّيَامَ قَبْلَ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ

“Barangsiapa yang tidak menginapkan niat puasa sebelum fajar maka tidak ada puasa baginya.”

(HR. Imam Nasai No.231)

Mayoritas ulama ahli fikih berpendapat, bahwa niat puasa harus dilakukan setiap malam di bulan Ramadan. Sedangkan menurut ulama madzhab Malikiyah, niat puasa Romadhon boleh dilakukan tiap malam, tetapi boleh juga dilakukan untuk Satu Bulan Sekaligus dengan tujuan Berhati-hati apabila suatu malam lupa Niat, maka puasanya tetap sah karena sudah niat berpuasa Sebulan Penuh. Hal ini dijelaskan dalam kitab Al Bajuri juz 1 halaman 429.

وعند  الإمام مالك أنه  يكفي نية صوم جميع الشهر في أول  ليلة منه وللشافعي تقليده في  ذلك لئلا ينسى النية  في ليلة فيحتاج للقضاء

“Menurut Imam Malik diperbolehkan puasa Satu Bulan hanya dengan Niat Satu kali pada Malam Pertama Romadhon, dan bagi Madzhab Syafi’iyyah boleh mengikuti (taklid) terhadap pendapat tersebut agar ketika suatu hari lupa Niat Puasa Maka Tetap Berpuasa dan Tidak Wajib Mengqodho' nya.”

Berikut ini niat menurut Imam Malik