Sebanyak 25.000 pendekar yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama atau IPSN Pagar Nusa menghadiri upacara pemberian ijazah Kubro dalam rangka memperingati Hari Santri tahun 2023. Acara ini digelar di Stadion Akademi Angkatan Laut Bumimoro, Surabaya, pada tanggal 22 Oktober 2023. Mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk mencari berkah dengan menerima ijazah Kubro dari para Kiai.
Peserta acara bahkan datang dari daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, seperti Kalimantan Utara. Contohnya, Agus Supraitno, seorang pendekar Pagar Nusa asal Kalimantan Utara, rela melakukan perjalanan laut, darat, dan udara selama berjam-jam hanya untuk sampai ke Surabaya demi mendapatkan ijazah Kubro dari para Kiai.
Agus menceritakan perjalanannya, mulai dari Nunukan tempat tinggalnya di Kalimantan Utara, dia pergi ke ibu kota provinsi, Tarakan, melalui jalur laut selama 3 jam. Dari Tarakan, dia menggunakan pesawat untuk terbang ke Surabaya selama 3 jam lagi. Dia sangat antusias dan terkesan dengan momen ini, karena ini adalah kedua kalinya dia mengikuti acara serupa.
Para peserta merasa bahwa momen ini adalah kesempatan langka untuk menjalin hubungan spiritual dengan para Kiai dan mendapatkan energi positif dari mereka. Mereka juga ingin menyambung sanad ilmu Pencak Silat Pagar Nusa, sehingga mereka dapat mendapatkan petuah yang lebih luas.
Di lapangan, ribuan pendekar Pencak Silat berpakaian serba hitam dengan sabuk hijau tampak berkumpul dengan tertib, meskipun terik matahari. Mereka tidak gentar dan tetap bertahan di lokasi hingga acara selesai.
Selain pemberian ijazah Kubro, acara ini juga menjadi saat pengukuhan pimpinan pusat Pagar Nusa untuk periode Khidmah 2023-2028. Acara bersejarah ini disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang mengenakan sarung berwarna hijau, pakaian putih, dan jas putih dengan lambang Pagar Nusa di dada. Hadir pula tokoh-tokoh penting seperti Ketua Umum PBNU, K.H. Yahya Kholil, Sekretaris Jenderal PBNU, K.H. Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Ketua Umum Pimpinan Pusat, Haj Muhammad Nabil Harun, serta sejumlah tokoh nasional lainnya.
Pagar Nusa adalah badan otonom NU yang menaungi seni bela diri Pencak Silat. Organisasi ini didirikan pada tanggal 22 Rabiul Akhir 1406 Hijriah atau 3 Januari 1986 Masehi di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, dengan Ketua Umum pertamanya adalah K.H. Abdullah Maksum Jauhari.
Demikian berita dikutip dari Youtube saluran berita TVNU. lebih lengkap videonya silahkan klik disini
Posting Komentar