Ibaraki Ken Goga Shi Gohe 181-8, Jepang - Pesantren Nahdlatul Ulama (NU) pertama di Jepang siap menjadi kenyataan dengan rencana pembangunan di Ibaraki Ken Goga Shi. Dengan semangat "Bismillah, Biidznillaah, insyaa Allah", komunitas NU di Jepang mengajak seluruh umat untuk berpartisipasi dalam mewujudkan impian ini.
Diperlukan dana sekitar 81.080.000 Yen untuk pembebasan lahan seluas 644 meter persegi dan renovasi bangunan. Saat ini, dana yang terkumpul baru mencapai sekitar 2.098.000 Yen. Oleh karena itu, Ketua Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU), Achmad Ghazali, Ph.D., mengajak semua pihak untuk ikut berkontribusi.
Dana dapat ditransfer ke Nomor Rekening 0976 848 257 Bank BNI atas nama Wiwi Widanjngsih. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh dari Bapak Muntaha melalui HP/WA di +81 70 9300 0788.
Jika belum dapat menyumbangkan dana, setidaknya kita dapat berbagi informasi ini kepada para donatur potensial. Mari bersama-sama membangun generasi yang berilmu dan berakhlak, dengan mengawali langkah ini dalam doa dan kebersamaan. Tutur Achmad Ghazal, Ph.D Ketua PCINU Jepang yang juga alumni MAN 2 Pamekasan ini.
Pesantren NU pertama di Jepang yang akan berdiri di Ibaraki Ken Goga Shi Gohe 181-1 diharapkan akan menjadi pusat pendidikan Islam yang berkualitas. Dengan dukungan dari umat Islam yang luas, pesantren ini akan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan keislaman di Jepang.
Ketua Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Achmad Ghazali, Ph.D., menegaskan bahwa pembangunan pesantren ini merupakan langkah awal yang penting dalam memperkuat jaringan pendidikan Islam di Jepang. Melalui pesantren ini, generasi muda Muslim di Jepang akan memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan agama dan nilai-nilai Islam yang sesuai dengan ajaran NU.
Dukungan dari para donatur dan umat Islam secara luas diharapkan dapat mempercepat terwujudnya pesantren ini. Bapak Muntaha, sebagai contact person untuk informasi lebih lanjut, siap memberikan bantuan dan koordinasi kepada semua pihak yang ingin berkontribusi dalam pembangunan pesantren ini.
Semoga dengan kerjasama dan doa bersama, pesantren NU pertama di Jepang dapat segera berdiri dan menjadi pusat pendidikan yang membanggakan bagi umat Islam di Jepang dan seluruh dunia.
Posting Komentar