YPK Gelar Lokakarya Besar untuk Wujudkan Pendidikan Unggul Tahun Ajaran 2025-2026


Bontang, 27 Februari 2025 – Yayasan Pupuk Kaltim (YPK) menggelar lokakarya besar dalam rangka mempersiapkan tahun ajaran 2025-2026. Kegiatan ini berlangsung selama dua tahap, yakni pada tanggal 27-28 Februari 2025 dan 3-5 Maret 2025. Lokakarya ini dihadiri oleh seluruh guru dan karyawan YPK dari berbagai unit sekolah yang tersebar di bawah naungan yayasan.


Kegiatan dimulai dengan pembukaan lokakarya di masing-masing unit sekolah YPK pada kamis, 27 Februari 2025 dan pertemuan umum yang dilaksanakan di Gedung Karyawan YPK pada jumat, 28 Februari 2025. Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi seluruh tenaga pendidik dan staf administrasi untuk menyamakan visi dan misi dalam menghadapi tantangan pendidikan di tahun mendatang. Ketua Harian YPK, Bapak Drs. H. Rakim, M.Pd., membuka acara dengan sambutan inspiratif yang menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam dunia pendidikan.



“Tahun ajaran 2025-2026 adalah kesempatan bagi kita semua untuk terus meningkatkan pendidikan unggul di YPK. Saya yakin, melalui kerja sama yang solid antara guru, karyawan, dan pimpinan, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif, inovatif, dan relevan dengan kebutuhan zaman,” ujar Bapak Rakim dalam pidatonya.


Pertemuan umum ini juga diisi dengan pemaparan program strategis oleh tim manajemen YPK, termasuk rencana pengembangan kurikulum, peningkatan fasilitas sekolah, serta pelatihan profesional bagi tenaga pendidik. Selain itu, para peserta diberikan kesempatan untuk memberikan masukan dan berdiskusi terkait isu-isu yang dihadapi di lapangan.


Setelah pertemuan umum, kegiatan dilanjutkan dengan lokakarya yang difokuskan pada masing-masing unit sekolah YPK. Lokakarya ini berlangsung pada Jumat, 28 Februari 2025, serta Senin hingga Rabu, 3-5 Maret 2025. Setiap unit sekolah—KB/TK, SD1, SD2, SMP, SMA, dan SLB—mengadakan sesi terpisah untuk membahas kebutuhan spesifik dan strategi implementasi program di tingkat unit.


Unit KB/TK fokus pada pengembangan metode pembelajaran berbasis permainan (play-based learning) untuk merangsang kreativitas anak usia dini. Unit SD1 dan SD2 berdiskusi tentang integrasi teknologi dalam pembelajaran dasar serta peningkatan literasi dan numerasi siswa. Unit SMP menekankan penguatan karakter siswa melalui program pendidikan nilai-nilai moral dan kebangsaan. Unit SMA membahas persiapan siswa menghadapi ujian nasional dan seleksi perguruan tinggi, termasuk pengembangan keterampilan abad ke-21 seperti kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif. Sementara itu, Unit SLB menyoroti pentingnya pendekatan individual dalam pembelajaran untuk mendukung kebutuhan siswa berkebutuhan khusus.


Seluruh lokakarya ini dirancang secara interaktif, dengan kombinasi presentasi materi, diskusi kelompok, dan simulasi pembelajaran. Para peserta juga diberikan panduan praktis yang dapat langsung diterapkan di sekolah masing-masing.


Melalui lokakarya ini, YPK berharap dapat menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih baik dan berkelanjutan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap anak didik di bawah naungan YPK tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, empati sosial, dan kemampuan adaptasi yang tinggi,” tambah Bapak Rakim.


Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh guru dan karyawan YPK. Semangat kebersamaan dan komitmen terhadap pendidikan unggul terlihat jelas dalam setiap sesi yang berlangsung. Dengan persiapan matang ini, YPK optimis dapat menjawab tantangan pendidikan di masa depan dan terus menjadi institusi yang dicintai masyarakat.


Lokakarya YPK 2025 resmi akan ditutup pada Rabu, 5 Maret 2025, dengan harapan besar bahwa semua peserta dapat membawa pulang ilmu dan semangat baru untuk diterapkan di sekolah masing-masing. Kegiatan ini bukan hanya sekadar agenda rutin, tetapi langkah nyata menuju transformasi pendidikan yang lebih unggul di tahun ajaran 2025-2026. (Barr)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama