NU Bontang

Ngaji Kitab Sidogiri Perdana di Bontang: Semangat Menjaga Tradisi Ilmu Meski Terbatas Jarak



WWW.NUBONTANG.OR.ID - Ngaji Kitab Sidogiri (NKS) wilayah Kalimantan Timur kali ini diadakan untuk pertama kalinya di Kota Bontang. Acara yang sangat dinanti ini berlangsung pada Ahad, 8 September 2024, bertempat di Mushalla Al Akbar, Jalan Kapal Layar 3 RT 22 Loktuan, Bontang Utara. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian rutin Ikatan Alumni Santri Sidogiri (IASS) dan dihadiri oleh para alumni, wali santri, serta simpatisan Pondok Pesantren Sidogiri yang tersebar di wilayah Kalimantan Timur.


Ini adalah kali pertama NKS diadakan di Bontang sejak tahun 2015, ketika kepengurusan IASS wilayah Kalimantan Timur pertama kali dibentuk. Sampai saat ini, kepengurusan komisariat (PK) Bontang masih tergabung dengan Kutai Kartanegara (Marangkayu) dan Kutai Timur (Suka Rahmat). Meski keanggotaan di dua wilayah ini masih terbilang sedikit, hal ini tidak menyurutkan semangat para alumni untuk tetap menjaga silaturahmi dan melanjutkan tradisi keilmuan yang telah diwariskan oleh Pondok Pesantren Sidogiri.


Salah satu kendala utama dalam mengumpulkan anggota di Bontang adalah jarak yang jauh serta mobilitas penduduk yang cukup tinggi. Banyak alumni yang kembali ke kampung halaman atau baru saja merantau ke Bontang, sehingga jumlah keanggotaan kerap mengalami fluktuasi. Meskipun demikian, hal ini tidak menjadi penghalang untuk tetap terhubung dengan Sidogiri melalui kegiatan-kegiatan yang sudah dijadwalkan dari pusat.


Seorang peserta acara mengungkapkan bahwa mereka yakin, meskipun jumlah alumni saat ini masih sedikit, hal itu bukanlah hambatan. “Kata banyak itu berawal dari sedikit. Jadi jangan berkecil hati. Insyaallah suatu saat akan semakin banyak, terbukti makin banyak santri aktif Sidogiri yang berasal dari Bontang, dan kelak akan menjadi alumni,” ungkapnya penuh optimisme.


Para peserta NKS kali ini tidak hanya berasal dari Bontang, tetapi juga dari wilayah lain seperti Penajam Paser Utara. Mereka rela menempuh perjalanan hingga 279 kilometer, bahkan melintasi laut dengan kapal ferry, untuk dapat hadir dalam acara ini. Jarak yang jauh memang mempengaruhi efisiensi waktu, namun dengan niat yang kuat, cinta akan ilmu, serta ketaatan kepada perintah kyai, hal itu tidak menjadi halangan yang berarti.


Acara NKS di Bontang berjalan dengan lancar berkat kerjasama berbagai pihak. Penyelenggara mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu, dengan harapan kegiatan ini dapat terus berlangsung di masa mendatang. Semangat dari para anggota IASS PK Bontang, Kutai Kartanegara, dan Kutai Timur tetap terjaga meskipun menghadapi berbagai tantangan. Semoga di masa depan, kegiatan ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas. 


“Alhamdulillah, secara pribadi saya sangat bersyukur dan puas dengan lancarnya acara ini. Semoga menjadi berkah dan manfaat bagi kita semua. Jazakumullah khairan katsiran,” ujar salah satu pengurus mengakhiri acara.

Post a Comment

أحدث أقدم