Dua rasa kegembiraan orang yang berpuasa

 


Oleh : A Buchory NH


Bulan suci Romadhon adalah bulan yang sangat banyak menghadirkan rasa, dan diantara rasa Alloh Ta'ala hadirkan adalah rasa gembira ria dalam mengamalkan keshalihan-keshalihan. Dan dua kegembiraan tersebut ditutur oleh Rosululloh Saw berikut ini ;

Diceritakan dari sahabat Abu Huroiroh Ra, ia berkata ; Rosulullloh Saw bersabda ;

=لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ: فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ، وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ=

“Orang yang berpuasa akan meraih dua kegembiraan, kegembiaran saat berbuka puasa dan kegembiraan ketika bertemu Tuhannya,” (HR Muslim).


Dua kegembiraan ini sebetulnya sangatlah nyata adanya, namun demikian belum banyak ummat Islam yang menjalankan ibadah puasa  dapat merasakan sensasinya. 


Terdapat tuntunan yang shohih bagi ummat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa agar sedini mungkin dapat merasakan dua kegambiraan mulia tersebut . 


a. Kegembiraan saat berbuka. 


Dalam hal ini, mungkin ada seseorang yang merasa gembira dengan terdengarnya kumandang adzan maghrib yang menandai bersegeranya membathalkan puasa dengan mengkonsumsi muniman atau makanan yang tersedia, yang sebetulnya  bukan kegembiraan ia rasakan, akan tetapi nafsunya yang sedang menguasai dirinya. Hal ini ditandai dengan kekalapan saat mengkonsumsi hidangan takjil yang ada.  _Naudzubillahi Min Syarri dzalik_ . 


Berikut ini kiat-kiat shohih untuk menemukan rasa gembira yang sesungguhnya saat berbuka ; 

1. Membaca basmalah dan berdo'a sebelum minum dan makan . 

2. Berbuka dengan tenang (tidak tergesa-gesa). 

3. Berbuka secukupnya (tidak sampai kenyang)

4. Tidak mencela makanan atau minuman yang tersedia

5. Berdoa berbuka puasa seusai berbuka. 


Didalam kitab Fathul Mu'in ditegaskan bahwa membaca doa berbuka puasa paling utama adalah dibaca seusai berbuka . 

وَيُسَنُّ أَنْ يَقُوْلَ عَقِبَ الْفِطْرِ

"Disunnahkan membaca doa setelah selesai berbuka berbuka". 

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ. 


b. Kegembiraan saat bertemu Tuhannya. 


Hamba yang berbuka puasa ternyata juga berpotensi untuk dapat mengasah jiwanya dan memantabkan sisi spiritualnya, yaitu dengan belajar merasakan kegembiraan dalam pertemuannya dengan Tuhannya. Adapun yang dimaksud bertemu dengan Alloh Ta'ala disini adalah berteme dalam wujud rasa bukan bertemu dalam wujud rupa, karena sesungguhnya Dia sangatlah dekat dengan hamba-hamba-Nya dibulan Romadhon, sebagaimana dalam firman suci berikut ini ;

وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ ۝١ 

186. Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Maka, hendaklah mereka memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS Al-Baqarah) 


Didalam satu riwayat disebut bahwa suatu ketika Nabi Musa As uang bergelar        _kalimulloh_ (dijinkansecara langsung dapat berinteraksi dengan Alloh Ta'ala) menghadap dan bertanya kepada Alloh Ta'ala, Wahai Tuhanku, apakah ada seorang hamba yang Kau muliakan  sebagaimana Engkau memuliakan aku  dimana Engkau mengijinkan aku dapat secara langsung berdialog dengan-Mu?. Alloh Ta'ala menjawab, wahai Musa!, Aku memiliki hamba-hamba yang terlahir diakhir zaman, dimana mereka akan Aku muliakan dengan dengan bulan suci Romadhon, dan Aku lebih dekat dengan mereka dibandingkan denganmu. Ketailah bahwa saat Aku berdialog denganmu, antara Aku dan kamu masih ada hijab 70 ribu penghalang, jika ummat Muhammad berpuasa, sampai memutih bibirnya dan pucat mukanya , maka hijab penghalang itu aku buka saat mereka *berbuka puasa*. Wahai Musa, sungguh beruntung orang-orang yang dahaga kerongkongannya dan lapar perutnya dibulan Romadhon, maka Aku tidak membalas mereka kecuali bertemu dengan-Ku. (Zubdatul Waidzin, hal  22).


والله اعلم بالصواب

Post a Comment

أحدث أقدم